“Dunia ini hanya tempat persinggahan. Karenanya, berbuatlah yang terbaik untuk hidupmu. Beramalah yang banyak untuk akhiratmu”
Panggil saja namanya syamil. Ya, mahasiswa yang sekarang tingkat akhir kuliah di sebuah perguruan tinggi itu bertutur tentang perjalanannya membeli laptop. Cerita itu dimulai sejak ia tingkat II. Saat itu, ia mulai merasakan pentingnya memiliki komputer. Sebelumnya ia tidak mau membeli komputer, karena memang belum membutuhkan. Pekerjaan tugas kuliah dapat dilakukan dengan komputer asrama tempatnya tinggal. Namun, di tingkat II, tugas-tugas yang semakin banyak seperti laporan, makalah, dan tugas organisasi membuatnya berfikir ulang. Ditambah lagi komputer asrama yang sering hang, banyak virus, dan lemodnya minta ampun karena masih pentium II. Terlebih pada masa-masa itu, penghuni di asrama tempat ia tinggal banyak yang memakai komputer untuk menyelesaikan tugas kuliah rutin, skripsi, dan pekerjaan lainnya. Sampai-sampai, untuk memakai komputer harus booking dulu alias take lebih awal. ” Di depan komputer di kasih papan pengumuman, ‘komputer ini mau dipake Syamil untuk ngerjain tugas. Please, tolong ya…cz besok mau dikumpulin'”, tuturnya sambil tertawa mengenang lucu. Baca lebih lanjut
Last Comments